DEKORASI MINIMALIS, LEMBAR LOMBOK BARAT NTB
Ini dia dekorasi untuk acara resepsi pernikahan. sebenarnya ini desain terbaru masih ada desain lama yang bagus juga tapi karena laptop tempat simpan fotonya rusak jadi ya ini doang yang bisa diposting. ini kenapa ada yang agak besar dan kecil? karena ukuran dekorasinya tergantung pesanan dan tergantung biaya yang disanggupi pelanggan.
Cahaya Qolby
Jumat, 17 Maret 2017
Rabu, 15 Maret 2017
PUISI
Persahabatan
Persahabatan itu suci
Yang timbul dari hati ke hati
Bukan untuk saling membenci
Tapi untuk saling menyayangi
Teringat akan masa lalu
Teringat akan dirimu
Engkaulah sahabatku
Yang selalu setia menemaniku
Minggu, 05 Maret 2017
Multikulturalisme dan Kearifan Universal
PENDIDIKAN MULTIKULTURAL
“Multikulturalisme
dan Kearifan Universal ”
DISUSUN
OLEH : KELOMPOK IV
1. RIMADANI
ENDAH P. (E1E213165)
2. ROBI’ATUL
AZAKI (E1E213170)
3. ROSIANA
NURUL QOLBY (E1E213171)
4. RUSNIWATI
(E1E213175)
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
UNIVERSITAS MATARAM
2016
KATA PENGANTAR
Puji
syukur kehadirat Allah SWT. karena berkat rahmat, taufik, dan hidayah-Nya
sehingga penulisan makalah ini dapat terselesaikan. Penulisan makalah ini
diajukan untuk memenuhi tugas Multikultur yang berjudul “Multikulturalisme dan
Kearifan Universal”
Kami
menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu,
kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun sangat diharapkan untuk
kami jadikan motivasi agar dapat membuat makalah yang lebih baik kedepannya.
Mataram, Maret
2016
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman Judul …………………………………………………………………………. i
Kata Pengantar
…………………………………………………………………………. ii
Daftar Isi ……………………………………………………………………………….. iii
BAB I Pendahuluan
A. Latar
Belakang………………………………………………………………………1
B. Rumusan Masalah…………………………………………………………………...2
C.
Tujuan …………….………………………………………………………………...2
D.
Manfaat…….………………………………………………………………………..2
BAB II Pembahasan
A. Multikulturalisme
dan kearifan universal...................................................................3
BAB III Penutup
A. Kesimpulan.......................................................................................................... 7
B. Saran.....................................................................................................................
7
Daftar Pustaka ………………………………………………………………………………8
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR
BELAKANG
Pada dasarnya, kemajemukan dalam
masyarakat Indonesia dapat
dipahami sebagai bentuk dari
perbedaan cara beradaptasi antar
kelompok-kelompok yang berbeda secara ras, suku, bangsa, agama, dan bahasa,
sehingga menjadikan kelompok-kelompok yang memiliki tingkat perkembangan
kebudayaan, baik secara sosial, ekonomi, politik. Secara umum, keragaman atas
sosial-budaya yang tegak di Indionesia ini dapat
dideskripsikan dalam tiga aspek, yaitu : struktur kesukuan, distribusi wilayah
agama, dan dari aspek tingkat pendidikan.
Keberagaman dalam konteks Nusantara
menjadi konsep kesetaraan sesuai dengan konsep integrasi nasional dengan
rumusan Bhineka Tunggal Ika yang artinya berdea-beda tetapi tetap satu jua. Untuk menyatukan keberagaman
sosial-budaya bangsa
yang salah
satunya dapat
kita lakukan dengan mengembangkan atau merumuskan kebudayaan yang bersifat nasional
Indonesia.
Kestabilan dan keseimbangan dalam menjalankan nilai-nilai yang sudah ada di Indonesia dapat
pula dijadikan sebagai pemersatu bangsa ini. Sebab, manusia dengan
segala kemampuan yang ada pada dirinya dapat dianggap sempurna, ketika tidak
hanya kecenderungan pada
melaksanakan satu nilai saja yang dianggapnya benar dan
mengabaikan nilai-nilai pemersatu bangsa lainnya. Karena apabila hal tersebut terjadi
pada bangsa Indonesia yang kaya akan nilai-nilai, aturan dan budaya yang
sifatnya mengikat dan harus dipatuhi maka, bangsa ini akan mudah goyah dan
mudah terpecah belah.
Selasa, 21 Februari 2017
Pony Make Up Artis Korea
Inspirasiku untuk jadi cewek cantik ya cewek ini. Dia biasa dipanggil dengan sebutan Pony, tapi nama aslinya Park Hye Min. Pony adalah cewek asal Korea yang berprofesi sebagai makeup artis tapi dia tidak kalah tenarnya dengan artis. Pony sering tour ke berbagai negara untuk mempromosikan produknya. Selain itu, Pony juga menjadi model beberapa produk kosmetik. Ada banyak video tutorial makeup Pony di youtube dan nama channelnya Pony's Beauty Diary. Bagi yang suka bermakeup bisa kunjungi channelnya Pony's Beauty Diary.
Rabu, 06 April 2016
MAKALAH METODE EKSPERIMEN
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Pelaksanaan pembelajaran yang aktif ,inovatif, kreatif, efektif dan
menyenangkan baik yang akan dilaksanakan di dalam maupun di luar kelas
diperlukan persiapan yang matang oleh pendidik semua mata pelajaran. Persiapan yang
dimaksud adalah Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) merupakan skenario dalam
pembelajaran. Dalam penyusunan RPP seorang pendidik perlu memperhatikan
pendekatan dan metode jenis apa yang akan dipilih dan dipakai dalam Kegiatan
Belajar Mengajar (KBM). Pemilihan suatu pendekatan dan metode tentu harus
disesuaikan dengan tujuan pembelajaran dan sifat materi yang akan menjadi
pembelajaran.Pada hakikatnya tidak pernah terjadi satu materi pelajaran
disajikan dengan menggunakan hanya satu metode. Pembelajaran dengan menggunakan
banyak metode akan menunjang pencapaian tujuan pembelajaran yang lebih bermakna
(Rustaman,2003:107). Hal ini dilakukan agar tujuan pembelajaran yang telah
disusun dapat tercapai dengan baik.
Metode apa yang paling tepat untuk diterapkan dalam suatu proses
pembelajaran ? Hal itu jelas harus dikuasai oleh guru. Lebih jelasnya adalah
bahwa dalam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) guru harus mampu menguasai berbagai
metode yang paling tepat sesuai dengan materi pelajaran yang diajarkan.
Penguasaan terhadap metode, alat / media dan teknik pembelajaran ini harus
diterapkan dan tercermin dalam program pembelajaran. Jadi pada intinya proses
pembelajaran harus bervariatif, metode yang digunakan tidak monoton, sehingga
potensi yang ada pada masing-masing anak dapat dikembangkan secara optimal.
Berbagai tuntutan di atas akan dapat terlaksana dengan baik apabila guru
yang bersangkutan memiliki kemampuan professional, artinya baik dalam motivasi
untuk mengajar maupun kemampuan secara teknis instruksional, guru tersebut
benar-benar dapat diandalkan.
Salah satu bentuk profesionalitas seorang guru adalah jika yang
bersangkutan mampu menerapkan metode mengajar yang baik, salah satunya adalah
metode diskusi dalam pembelajaran.
B.
Rumusan
Masalah
Berdasarkan
latar belakang diatas, maka dapat diketahui rumusan masalah sebagai berikut :
1.
Apa pengertian metode pembelajaran
?
2.
Apa pengertian metode eksperimen ?
3.
Bagaimana langkah-langkah pelaksanaan Metode Eksperimen ?
4.
Bagaimana karakteristik Metode Eksperimen
5.
Apa kelebihan dan kelemahan Metode
Eksperimen ?
C.
Tujuan
1.
Mengetahui pengertian metode
pembelajaran.
2.
Mengetahui pengertian metode
eksperimen.
3.
Mengetahui bagaimana langkah-langkah pelaksanaan Metode
Eksperimen.
4.
Mengetahui bagaimana karakteristik Metode Eksperimen.
5.
Mengetahui kelebihan dan kelemahan Metode Eksperimen.
LUAS DAERAH BELAH KETUPAT DENGAN PENDEKATAN PERSEGI PANJANG
Luas Daerah Belah Ketupat
dengan Pendekatan Luas Daerah Persegi Panjang
I.
Pembahasan
Penemuan rumus luas belahketupat.
Bangun datar merupakan salah satu materi geometri yang dipelajari di
Sekolah Dasar. Secara terstruktur siswa mempelajari jenis-jenis, sifat-sifat,
keliling dan luas bangun datar mulai dari yang paling sederhana dilanjutkan
dengan yang lebih kompleks. Pada kenyataannya, sebagian besar pembelajaran
khususnya pada materi luas bangun datar, diawali dengan memberikan rumus kepada
siswa, dilanjutkan dengan memberikan beberapa contoh soal dan memberikan
soal-soal latihan yang mirip dengan contoh-contoh yang telah diberikan.
Pembelajaran seperti ini dikatakan sebagai pembelajaran dengan pendekatan
mekanistik. Kelemahan pembelajaran dengan pendekatan tersebut adalah,
pembelajaran hanya menekankan pada hafalan. Siswa kurang dilatih untuk berpikir
kritis sehingga mereka akan mengalami kesulitan ketika dihadapkan pada
soal-soal yang kompleks dan bervariasi.
a.
Persegi Panjang
Persegi
panjang (inggris rectangle) adalah
bangun datar dua dimensi yang dibentuk oleh dua pasang rusuk yang masing-masing
sama panjang dan sejajar dengan pasangannya, dan memiliki empat buah sudut yang
kesemuanya adalah sudut siku-siku. Rusuk terpanjang disebut sebagai panjang
dan rusuk
terpendek disebut sebagai lebar
. Persegi
panjang merupakan salah satu jenis bangun datar yang berbentuk segi empat.
Disekitar kita sering melihat benda yang berbentuk persegi panjang. Misalnya
meja, buku, atau bingkai foto.
b. Belah
Ketupat
Belah
ketupat adalah bangun datar segi empat yang memiliki empat sisi yang sama
panjang.
Ciri-ciri dari belah ketupat antara lain :
1.
Mempunyai
empat sisi yang sama panjang, "ab = bc =
cd = da".
2.
Mempunyai
dua diagonal yang sama panjang, " diagonal
ac = diagonal bd"
3.
Mempunyai
empat sudut yang sama besar, "sudut a =
sudut b = sudut c = sudut d"
4.
Jumlah
ke empat sudutnya adalah 360 derajat.
5.
Mempunyai
empat simetri lipat.
6.
Mempunyai
empat simetri putar.
Agar pembelajaran lebih mendalam ada
baiknya siswa diajarkan bagaimana rumus luas sebuah bangun datar tersebut
ditemukan. Untuk menemukan rumus belah ketupat dilakukan pemotong
dan penggeseran dengan mengikuti langkah-langkah berikut.
·
Potong
belah ketupat sepanjang diagonal mendatar (horisontal).
·
Potong
segitiga bawah hasil pemotongan pada langkah a) sepanjang diagonal tegak
(vertikal).
·
Putar
segitiga kiri bawah sejauh 180° searah jarum jam, lalu geser potongan
segitiga kiri bawah, dan kemudian letakkan di sebelah kiri segitiga atas.
·
Putar
segitiga kanan bawah sejauh 180° berlawanan arah jarum jam, lalu
geser potongan segitiga kanan bawah, dan kemudian letakkan di sebelah
kanan segitiga atas.
Langkah-langkah di atas apabila
dibuat gambarnya sebagai berikut :
Berdasarkan gambar di atas nampak bahwa
belah ketupat berubah menjadi persegi panjang dengan panjang a dan lebar
b/2. Oleh karena itu diperoleh luas belah ketupat = a x b/2 = 1/2 x a x b.
II.
Model
Alat Peraga
(i)
(ii)
|
10 cm
15 cm
|
10 cm
30 cm
|
1.
Pembuatan
Alat peraga
a. Bahan
:
·
Kertas Bufallo
·
Plastik Laminating
b. Alat
Kerja :
·
Pensil
·
Penggaris
·
Gunting
c. Kelengkapan
:
·
Papan gabus ukuran 100cm x 40cm
·
Tempat penyimpanan berupa file case
·
Paku push-pin
d. Langkah
Pembuatan
·
Buat dengan penggaris dua buah model
daerah belah ketupat yang kongruen seperti pada gambar dengan menggunakan kertas buffalo
·
Guntinglah dua buah model daerah belah
ketupat sesuai dengan pola yang sudah dibuat diatas kertas bufallo
·
Potonglah model daerah belah ketupat
pada gambar (ii) menjadi tiga model
daerah menurut warnanya
·
Masing-masing model tersebut
dilaminating
e. Langkah-langkah
Penggunaan Media
(i)
(iii)
(ii)
|
p
|
|
1. Guru
menjelaskan tentang konsep dasar daerah persegi panjang dan belah ketupat
2. Kemudian
dengan bantuan alat media, Guru menempelkan gambar (i) dan (ii) pada papan
gabus (stereofom)
3. Guru
membangun pengetahuan awal siswa dengan menanyakan bentuk apakah pada model
(i), (ii) dan (iii)
4. Dengan
menghimpitkan kedua model (i dan ii) guru menunjukkan bahwa kedua gambar
tersebut kongruen
5. Untuk
mempermudah menemukan rumus guru menyimbolkan diagonal 1 pada belah ketupat
sebagai “p” dan diagonal 2 sebagai “q”
6. Kemudian
guru menjelaskan proses terbentuknya model (iii) yaitu :
“p” (diagonal 1)
|
½ q
“p”
(diagonal 1) ½
q
|
Maka ditemukanlah rumus L =
7. Setelah
memperhatikan semua penjelasan guru, kemudian semua siswa diminta membentuk
kelompok secara heterogen dengan anggota kelompok masing-masing 5 orang
8. Setiap
kelompok akan diberikan alat-alat dan bahan untuk mencoba membuat sendiri model
pendekatan luas daerah belah ketupat dengan pendekatan luas daerah persegi
panjang sesuai dengan petunjuk soal yang diberikan guru
9. Siswa
mempresentasikan hasil diskusi masing-masing kelompok didepan kelas
Contoh soal :
Carilah luas belah ketupat yang memiliki
panjang diagonal 1(p)=10cm dan diagonal 2 (q)= 14cm!
Jawab :
Diketahui luas belah ketupat : L= ½
p
q
L= ½ x 10cm
14cm
= 70cm²
Kesimpulan
Kegiatan pembelajaran
matematika ini dapat dilakukan didalam ruang kelas dengan bantuan media
pembelajaran yang terbuat dari papan gabus (sterofom) dan model-model atau bentuk
bangun belah ketupat dan persegi panjang yang terbuat dari kertas buffalo.
Materi menemukan rumus luas daerah belah ketupat dengan pendekatan luas daerah
persegi panjang ini diberikan pada siswa-siswi kelas 6 SD. Posisi media pada
awal pembelajaran dilekakkan didepan kelas (papan tulis) kemudian untuk lebih
membangun pengetahuan siswa maka guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok
untuk membuktikan rumus luas daerah belah ketupat dengan pendekatan luas daerah
persegi panjang secara mandiri. Jadi didapatkan rumus luas daerah belah ketupat
dengan pendekatan luas daerah persegi panjang L =
DAFTAR PUSTAKA
MEQIP.2006. “Buku Pembuatan dan Penggunaan Alat Peraga
Matematika Alternative untuk SD/MI”.Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional
Langganan:
Postingan (Atom)